Tidak Cukup Ruang Kelas, SMPN 6 Tabulahan Belajar di Musolla dan Buka Robel Sore

Kepsek SMPN 6 Tabulahan, Mustahari, S. pd. 

Mamasa – Peminat SMPN 6 Tabulahan, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa mengalami peningkatan di tahun ajaran baru 2022/2023.

Banyaknya siswa baru, membuat ruang kelas tidak mampu menampung siswa sehingga pihak sekolah menjadikan gedung Mosolla sebagai ruang belajar dan membuka Rombongan Belajar (Robel) pada sore hari.

“Siswa yang baru mendaftar tahun ini mengalami peningkatan sehingga ruang kelas tidak mampu menampung siswa, jadi kami pakai Musolla dan membuka Robel di sore hari,” ungkap Kepala Sekolah SMPN 6 Tabulahan, Mustahari S.Pd saat ditemui di ruang kerjanya belum lama ini.

Mustahari menyebutkan, jumlah siswa baru pada tahun ajaran 2022/2023 sebanyak 68 orang yang dibagi menjadi Dua kelas.

“Jumlah siswa baru tahun ini 68 orang yang dibagi dalam Dua kelas,” pungkasnya.

Selain membuka Rombel Sore, pihaknya juga telah melakukan kordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mamasa untuk memberikan penambahan ruang kelas.

“Saya sudah kordinasikan masalah kurangnya ruang kelas ke Diknas dan sudah dijanjikan akan diberikan alokasi anggaran, ” terang Mustahari.

Ia berharap, pemerintah Kabupaten Mamasa melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bisa memprioritaskan alokasi anggaran penambahan ruang kelas SMPN 6 Tabulahan.

“Tentu kita berharap agar penambahan ruang kelas SMPN 6 Tabulahan betul-betul menjadi prioritas Pemda Mamasa demi maksimalisasi proses belajar mengajar, ” ujarnya.

(Ns-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *